Redaktur Pelaksana
BAHRI LAYYA
Metromilenial.com, Pangkep--- Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji, SIK, memantau langsung ruang peduli Pendidikan yang terletak di Mako Satuan Polisi Air dan Udara (Sat. Polairud) Polres Pangkep Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep, Selasa 15/09/2020.
Ruang Peduli Pendidikan adalah suatu sarana belajar yang disediakan oleh Sat. Polairud Polres Pangkep untuk mendukung
kelancaran belajar online bagi siswa-siswi sekolah dari semua tingkatan yang mayoritas merupakan anak nelayan yang
berdomisili disekitar kantor Polairud Maccini Baji Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep.
Kapolres Pangkep mengatakan sangat bersyukur dengan adanya inovasi yang dilakukan oleh Kasat Polairud bersama jajarannya
yang peduli dengan dunia pendidikan anak-anak pesisir, ini membuktikan bahwa polri sangat peduli dengan pendidikan anak
pesisir ditengah pandemi covid-19 dimana para siswa belajar daring.
"dengan adanya ruang pendidikan ini, bisa membantu para anak nelayan atau pesisir yang kesulitan dengan kouta dan jaringan
dimasa belajar daring karena semua fasilitas internet disini semua gratis, dan sekaligus sebagai bukti bahwa polri sangat peduli
dengan pendidikan anak nelayan dan masyarakat pesisir pantai" ujara Kapolres Pangkep.
Pada kesempatan itu Kapolres Pangkep membagikan susu kotak untuk para siswa yang sedang melajar daring di ruang peduli
pendidikan Sat. Polairud Polres Pangkep.
diruang peduli pendidikan selain menyediakan Wifi gratis, Personil Sat. Polairud juga membantu dan membimbing para siswa yang datang untuk belajar bersama terkait materi pelajaran yang tengah ia kerjakan.
Senada dengan Kapolres Pangkep, Kasat Polairud Polres Pangkep Iptu Deki Marizaldi mengatakan bahwa ruang peduli pendidikan ini sebagai bentuk rasa empati kepada anak nelayan dan pesisir pantai yang terkendala dengan jaringan dan proses belajar daring sehingga dibuatlah ruang peduli pendidikan yang menyediakan Wifi gratis dan tenaga pendidik untuk membantu para siswa-siswi ini dalam proses belajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar