Komando Distrik Militer (Kodim) 1420 Sidrap menyerahkan secara simbolis tiga unit bantuan rumah dari program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada penerima manfaat, Jumat, 24 Januari 2020.
Tiga unit bantuan perbaikan rumah yang diserahkan itu masing-masing milik P. Sita asal Simae, Kecamatan Baranti, La Walla asal Lawawoi Kecamatan Watang Pulu, dan Nursia dari Lainungan.
Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf JP Situmorang program perbaikan rumah warga tidak layak huni menjadi layak huni ini bekerjasama dengan Bank Mandiri, Bank Sulselbar, dan PT UPC Bayu Energi.
“Program ini sebenarnya sudah kami mulai pada akhir tahun lalu. Nah awal tahun ini kita kerjakan lagi tiga rumah secara serentak dengan pengerjaan 20 hari diselesaikan 100 persen,” ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan itu merupakan bentuk wujud kepedulian Kodim 1420 Sidrap bersama sejumlah donatur lainnya terhadap warga yang memerlukan bantuan.
Wakil Bupati Sidrap, H Mahmud Yusuf mengaku mengapresiasi program tersebut. Disebutkannya, untuk tingkat kemiskinan Sidrap adalah urutan ke 2 terendah setelah Makassar.
Akan tetapi, kata dia perlu diketahui bahwa di negara maju pasti ada orang miskin karena tuhan menciptakan adanya perbedaan.
“Apabila tidak ada perbedaan, maka tidak bisa bertemu dan saling membantu serta tolong menolong,” ucapnya saat memberikan sambutan.
Menurutnya, program yang diprakarsai oleh Kodim 1420 Sidrap sangat luar biasa hanya butuh waktu 21 hari saja bisa selesai.
Program rehab RTLH ini, lanjut Mahmud Yusuf mengaku akan terus berkesinambungan.
“Saya minta kepada pak Camat, Lurah dan Kepala Desa untuk selalu memonitor warganya yang memang betul-betul membutuhkan bantuan.(Yanti/Bah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar