Metromilenial. com,Makassar---
Sebelum terpilih menjadi ketua karang taruna kota Makassar 2015, karang taruna sempat mati suri selama 7 tahun akibat adanya dualisme kepengurusan sehingga pada saat itu mulai terjadi kevakuman aktivitas karang taruna.
Pada awal pemerintahan Walikota Makassar Danny Pomanto 2015 memandang perlu diaktikan kembali Karang Taruna Kota Makassar hingga Kelurahan, maka melalui inisiasi dan fasilitasi Dinas Sosial Kota Makassar sebagai pembina fungsional KT tingkat Kota untuk melakukan pemilihan kepengurusan baru.
Terpilihnya Mahmud La Kaiya sebagai hasil temu karya kota yang demokratis dan terbuka maka beberapa bulan kedepannya dilakukan pelantikan dan pengukuhan oleh Walikota Makassar Danny Pomanto di hotel Asyira jalan Maipa Makassar yang dihadiri ratusan tokoh -tokoh dan kader Kota Taruna sekota Makassar.
Pasca pelantikan Karang Taruna kota Makkasar tahun 2015. Mahmud Lakaiya memboyong Anggotanya sebanyak 50 orang untuk ikut Studi Karya Bakti Karang Taruna (SKBKT) Sulawesi Selatan 2015 di Malili Kabupaten Luwu Timur dan berhasil mengalahkan tim dari Kabupaten/kota se Sulsel dan berhasil juara Umum dan memboyong Piala Umum ke Makassar..sebelum diserahkan ke Walikota Makassar, Kader Karang Taruna mengarak Piala Juara Umum keliling kota Makassar. Para kader Karang taruna bangga atas kepemimpinan Mahmud La Kaiya membayang kerhormatan tertinggi yang selama ini tak pernah diraih karang taruna kota Makassar sebelumnya.
Selama kepengurusannya Mangajak pengurus kelurahan untuk melakukan kegiatan kebersihan di masing - masing kelurahan setiap bulannya sehingga kontribusi karang taruna dalam peraihan Piala Adipura kota Makassar berturut tak terlepas peran aktik karang taruna.
Kegiatan karang taruna semasa Mahmud La Kaiya sangat nampak dan terukur dan setiap bulan ada kegiatan sehingga kurang lebih 40 puluh kegiatan dalam waktu 3 tahun sebelum terjadi dualisme kepengurusan ungkap Idris persada ketua karang taruna Kecamatan Temalate.
Kemampuan Mahmud La Kaiya mengelola karang taruna beda dengan yang lain..Mahmud La Kaiya penuh kharismatik dan sangat memahami anggotanya ini dibuktikan Mahmud La Kaiya lihai berkordinasi dengan mitra karang taruna sehingga Mahmud La Kaiya mampu mengumpulkan kader karang taruna kelurahan sekitar 4000 orang dengan antiribut lengkap karang taruna memperingati hari sumpah pemuda.tegas Idris.
Mahmud La Kaiya Sosok Pemimpin yang ideal, tak banyak bicara tetapi bekerja terukur. Bahkan langsung turun lapangan memimpin anggotanya tidak risih dan tak pilih kasih semua sama sehingga kader karang taruna kota Makassar sangat merindukan Mahmud La Kaiya Sosok kepemimpinamnya. Mahmud La Kaiya pekerja ikhlas dan rela berkorban untuk kemajuan Karang Taruna Kota Makassar. Kita doakan beliau tetap istiqamah tutupnya.( Ris/Bahri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar