Metromilenial.com,Makassar---
Setelah dimuat berita Syiar Islam jelang Ramadhan PT. Zadul Ma'ad Mandiri Cabang Makassar, dimedia ini. Redaksi hampir sabang hari menerima pertanyaan melalui telpon dan medsos. Pertanyaan hampir semua sama yakni benarkah ada program Umrah dulu pulang baru bayar secara angsur alias di cicil.
Kenapa ada ibadah di Cicil ?. Kedua pertanyaan tersebut berasal dari pembaca media ini.
Untuk menjelaskan hal tersebut berikut penjelasan Kepala Cabang treavel Haji, Umrah dan Wisata PT. Zadul Ma'ad Mandiri, yang wilayah kerjanya meliputi Sulawesi selatan dan Sulawesi barat, Hj. Suriyani Saade, SH, MH.
Menurut Suriyani, program umrah pulang baru dibayar secara angsur merupakan salah satu Solusi untuk membantu masyarakat memudahkan untuk menuju Baitullah Mekkah.
Program ini pula memberi solusi atau treafi psyikologis bagi masyarakat muslim yang telah menyetor sejumlah dana ke treavel untuk menunaikan ibadah Umrah, namun kenyataannya kemudian treavel tersebut tidak kunjung memberangkatkan calon jamaahnya.
Kata Suriyani, Zadul Ma'ad Mandiri, menawarkan program berangkat dulu umrah pulang baru bayar secara angsur. Pilihannya ada tiga, mau angsur satu tahun, dua tahun atau tiga tahun, tergantung dari kemampuan dan kesepakatan antara calon jamaah dan pihak treavel. Lalu, ada pertanyaan kenapa ada ibadah dibayar secara angsur alias di cicil.
Menurut Suriyani, tidak ada ibadah yang diangsur, yang dicicil itu adalah biaya transportasi dan akomodasi pergi pulang seperti trasportasi darat, tiket pesawat, sewa hotel dan lainnya.
Syaratnya juga cukup mudah cukup siapkan; Copy KTP Suami Isteri, kartu keluarga, Rekening listrik, rekening koran 3 bulan terakhir, copy SK, bagi ASN, dan pegawai Swasta, Slip gaji ASN / Swasta, Surat keterangan Usaha bagi wiraswasta mandiri dan copy sertifikat rumah.
Atau keterangan selengkapnya bisa datang di kantor PT. Zadul Ma'ad Mandiri Cabang Makassar, jalan Hertasning utara II Blok F 29 No.81c atau contac Handphone / WA, 082122901037 untuk fasilitas hotel, sesuai dengan kebijakan pemerintah Arab Saudi, ditengah pandemi Covid 19, pemerintah Arab Saudi telah menentukan Hotel fasilitas bintang empat dan bintang lima yang tidak jauh dari Masjidil Haram Mekkah dan Masjid Nabawi Madina. Sebagai bentuk pelayanan prima dari treavel Zadul Ma'ad, sebelum pemberanhkatan calon jemaah dibimbing manasik haji selama satu hari, juga ada dokter khusus dari treavel dan selama menunaikan ibadah para jemaah di dampingi pembimbing khusus untuk memandu dan melayani Jamaah.
Tak hanya umrah, untuk haji ONH Plus juga telah disiapkan program haji plus, pulang baru angsur. Urai Hj. Suriyani Saade, yang sudah puluhan tahun mendampingi jamaah Haji dan umrah.(Aris/Bahri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar