Metromilenial.com, Tomsel- Masyarakat Desa Tomoli Selatan (Tomsel) desak pihak penegak hukum selesaikan proses dugaan korupsi Kades Tomsel yang sudah ditangani aparat kepolisian sejak Juni 2020.
Rony, salah seorang tokoh pemuda Desa Tomsel mengatakan hingga saat ini belum ada titik terang bila pihak berwenang akan menuntaskan kasus ini.
"Kami dapat info jika kasusnya sudah diserahkan ke kejari, namun terduga masih berkeliaran...artinya, belum ada proses hukum lanjutan," ujarnya kepada jurnalis Metromilenial.com belum lama ini.
Karena itu Rony mewakili masyarakat Desa Tomsel meminta aparat yang lebih tinggi di Provinsi atau pusat bisa melihat kasus ini dan membantu menyelesaikan.
Karena dugaan korupsi yang dilakukan Kades Tomsel sudah menggelinding sejak 2019.
Hal tersebut dikuatkan oleh hasil audit inspektorat daerah Parigi Moutong untuk tahun anggaran 2019 yang mengungkapkan jika ada temuan kerugian negara di Deaa Tomsel tahun Anggaran 2019.
"Kantor desa tutup, pelayanan tidak ada...tapi anggaran jalan terus, tidak ada transparansi dan informasi publik yang tau hanya orang dekat dengan kades," tambahnya.(Jam'un/Bahri/*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar